Selasa, 19 Januari 2021 Komisi D DPRD Kabupaten Demak melakukan monitoring ke Puskesmas Kebonagung. Rombongan dipimpin oleh Sekretaris Komisi D DPRD Kabupaten Demak, Bapak Faozan, SH. Rombongan diterima di Ruang Aula Puskesmas Kebonagung, oleh dr. Siti Nurhayati, selaku Kepala Puskesmas Kebonagung.
dr. Siti Nurhayati menjelaskan bahwa pada tahun 2020 kasus terkonfirmasi Covid-19 yang ditangani Puskesmas Kebonagung berjumlah 84 kasus. Kasus terbanyak terdapat pada Desa Mangunan Lor, Desa Mangunrejo, Desa Mijen dan Desa Pilangwetan. Beberapa langkah yang dilakukan Puskesmas Kebonagung dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) diantaranya yaitu bekerjasama dengan satgas covid-19 pada tingkat kecamatan untuk mensosialisasikan PPKM ke Desa-Desa pada Kecamatan Kebonagung. Pasar tradisional merupakan salah satu titik pasukan satgas untuk melakukan pendisiplinan bagi warga yang tidak memakai masker serta untuk pembagian masker karena pasar merupakan salah satu titik yang menjadi kerumunan masa.
Beberapa kendala yang dihadapi oleh Puskesmas Kebonagung dalam upaya PPKM yaitu masih rendahnya pemahaman masyarakat tentang bahaya Covid-19, terdapat beberapa masyarakat yang masih belum percaya tentang covid-19, masih ditemukan masyarakat yang belum sepenuhnya menerapkan 3 M (mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak) dan terdapat beberapa masyarakat yang belum mau jujur dengan kondisi fisiknya saat berobat.
Komisi D DPRD Kabupaten Demak memberikan beberapa saran kepada Puskesmas Kebonagung diantaranya yaitu Puskesmas Kebonagung yang bekerjasama dengan lintas sektor dioptimalkan semaksimal mungkin agar dapat menekan angka positif covid-19.
